Langsung ke konten utama

Prinsip Dakwah Di Jalan Allah

 

Prinsip Dakwah Di Jalan Allah

Tidak dilakukan dakwah kecuali diatas ilmu, adapun terkait dengan dakwah ini, maka dia diatas martibnya disebutkan di dalam surat An-nahal ayat 125, dalam surat An-Nahal ayat 125 Allah sebutkan : “Serulah kejalan Robb engkau yakni dengan hikmah, dan dengan pelajaran yang baik, dan debatlah mereka dengan cara yang paling baik, ini merupakan tiga prinsip dakwah yang disebutkan dalam ayat ini”.

Serulah kepada jalan Robb engkau, berarti tidaklah dikatakan sesuatu itu dakwah, kecuali kalau dia menyeru kepada jalan Allah, adapaun kalau yang dia seru kepada jalan golongan, kelompok, partai dan sebagainya, maka tidak sedikitpun itu dianggap sebagai Ad-dakwah illallah, karena timbangan Ad-dakwah illallah adalah dia menyeru kepada sabilillah kepada agama Allah, karena itulah Allah ta’ala berfirman : “Ud’u ila sabili rabbik, serulah kepada jalan Robb engkau”, adapun kalau seseorang menyeru kepada jalan orang yang dia bertaklik kepadanya, kepada mazhab orang yang dia idolakan, atau tokoh yang dia ikuti, maka sedikiitpun ini tidak termasuk bagian dari Ad-dakwah illallah, karena Ad-dakwah illallah mesti diatas dasar ini, yakni menyeru kepada agama Allah itu sendiri, dan ini merupakan ayat yang dengannya akan terbedakan, mana da’i yang menyuruh kepada Allah dan mana yang kepada selainnya.

Adapun da’i-da’i yang menyeru kepada hizbiiyah maka jelas dan terang pula tandanya, dimana inti dari seruan mereka adalah agar bergabung dengan kelompoknya, agar mengikuti pemikiran pendirinya, tidak agar manusia berada diatas dalil, tidak agar manusia mengikuti kitabullah dan sunnah.

Sumber : Faedah singkat majelis ilmu di Masjid Nurussa’adah pasar blok B sitiung 1, Kabupaten Dharmasraya.

Sumber dari Youtube.

Komentar

Postingan populer dari blog ini